Semua manusia ingin sukses

Anda ingin sukses ? kuncinya mau belajar dari orang lain

Bila kita mau melakukan survei dan bertanya kepada semua orang . " apakah anda ingin kaya? apakah anda ingin terkenal dll pertanyaan yang muaranya adalah tentang kehidupan yang lebih baik. saya yakin jawabannya semua sama. semuanya ingin berhasil dalam hidup. Namun masalahnya yang sering muncul, tentu saja, adalah bagaimana caranya? kebanyakan dari kita cenderung merasa nyaman dengan posisi saat ini, tidak mau berfikir mencari solusi, tetapi ketika terbentur dengan pertanyaan bagaimana caranya, maka rata rata manusia enggan  mengusahakan untuk mengatasinya. Anda ingin rumah bagus, Ingin punya kendaraan baru dll seabrek keinginan, akan menjadi tinggal harapan dalam mimpi karena dalam dunia nyata mereka merasa tidak mungkin mewujudkan cita citanya itu. Ah saya hanya pegawai rendahan mana mungkin bisa. Anda harus buang jauh pemikiran itu.Nah kalau mau maju hilangkan pesimis.

Ada langkah brilian  untuk menjawab pertanyaan ini,  satu prinsipnya orang lain yang selevel anda bisa maka kemungkinan besar anda juga bisa , anda harus membuka diri dan mau belajar dari orang lain yang mungkin secara jabatan selevel namun jauh lebih mapan. jangan antipati kepadanya justru dekati dan gali informasi, mintalah petunjuknya.

Jadi selain belajar sendiri otodidak anda juga wajib mencari tahu jawaban dari pengalaman orang lain mengapa anda disarankan untuk tidak belajar sendiri? Inilah kira kira  alasannya:

1.Belajar sendiri secara otodidak mengenai hal-hal yang ingin diketahui cenderung memerlukan waktu yang cukup panjang karena kita harus membayangkan, mencoba dst kadang menyebabkan frustasi, waktu yang terbuang bahkan sampai berbulan-bulan atau bertahun-tahun dan seringkali tidak membuahkan hasil.pikiran,tenaga,biaya belajar dll merupakan harga yang mahal untuk mencapai sukses bila anda memutuskan belajar sendiri Jadi alangkah lebih baik bila anda bisa menggunakan waktu yang terbuang tersebut dengan cara lain yang lebih bermanfaat.

1. Bila anda gagal karena mencoba sendiri cara yang anda dapat secara otodidak maka biasanya kegagalan itu akan menjadi guru yang baik, pepatah mengatakan kegagalan adalah sukses yang tertunda,tetapi sebaliknya bila anda kurang siap menerima kegagalan justru akan menjadikan anda over protektif dan tidak mau mencoba kembali metode lain yang masih banyak perlu dicoba.Jadi kapan suksesnya.

Jadi kesimpulannya , saya sungguh percaya bahwa sangat penting bagi siapapun yang ingin maju dan sukses " Harus mau" belajar dari pengalaman orang lain. Namun sebagian besar dari kita kurang serius melihat dan belajar dari contoh orang sukses . Kecenderungan berpikir mereka adalah merasa sudah mengetahui apa yang akan mereka perlukan untuk dikerjakan sehingga naif untuk belajar dari orang lain, padahal dengan tanpa bekal pengalaman maka praktis yang dikerjakan akan dilakukannya dengan setengah hati dan ragu ragu. Hasilnya sudah pasti juga hanya setengah setengah atau bahkan gatot (gagal total).

Proses belajar memang membutuhkan waktu namun yakinlah bahwa belajar sendiri jauh lebih sulit untuk berhasil daripada belajar didampingi mentor berpengalaman, resiko kegagalan pasti ada namun bisa dieliminir. sekarang investasikan waktu anda untuk bertanya kepada ahlinya.Belajarlah dari orang lain yang berpengalaman dibidangnya , prioritaskan! tidak mengambil tindakan  tanpa belajar.belajarlah secukupnya kemudian lakukan aksi sambil melihat perkembangannya, dan kemudian terus belajar di mana saja untuk menyempurnakan.
Mengingat betapa penting belajar dari orang lain rencanakan waktu anda untuk menyerap sedikit demi sedikit ilmu dari ahlinya. Kuncinya sederhana saja sebenarnya, yang mesti anda lakukan adalah:

1. Sempatkan waktu untuk membaca.
Membaca adalah aktivitas yang baik sehingga anda akan belajar banyak tentang cara2 orang hebat memiliki mimpi untuk mewujudkan. Anda sekalipun tidak mengenal langsung kepada orang sukses tersebut secara lahir namun yakinlah pengalaman mereka melalui buku-buku yang anda baca akan membantu memperluas cakrawala pengetahuan.
Pernahkah suatu ketika anda  berpikir  Aduh kapan waktunya membaca ? rasa 2 nya pekerjaan setiap hari begitu padat sehingga seolah tidak ada waktu untuk  membaca, jawabannya mudah saja dalam sehari semalam hidup kita pasti ada saat istirahatnya bukan, jam kerja memberlakukan waktu ishoma (istirahat,sholat,makan) sholat dan makan memerlukan sedikitnya 20-30 menit. masih ada waktu 30 menit tersisa, bila buku maupun ebook di komputer/laptop anda sudah disiapkan malam sebelumnya tinggal klik mulailah anda membaca, dari materi yang ringan ringan sesuai minat anda dan perlahan namun pasti yakinlah waktu akan berpihak pada anda, tinggal bagaimana cara anda memanfaatkannya. Pulang kantor misalnya jam 16.00 segera berkemas untuk kembali kerumah. istirahatlah sejenak dan setelah makan malam bersama keluarga, mintalah pengertian pada keluarga untuk anda berkonsentrasi sekitar 1 jam menggunakan waktu untuk belajar membaca lagi. dengan konsentrasi yang baik, diruang tertentu yang jauh dari kebisingan atau anda lebih rileks membaca sambil mendengar musik sah sah saja yang penting kembali lagi ke rencana awal anda. anda membaca untuk belajar mendapat ilmu dari pengalaman orang sukses. Lakukanlah

2. Bila memungkinkan sempatkan mendengarkan audio
Mendengar audio adalah  sarana yang sangat efektif untuk memyempurnakan ilmu yang anda dapat baik dari membaca maupun dari pelajaran yang pernah anda dapatkan.informasi yang ditangkap dari kegiatan mendengar bisa anda lakukan sambil melakukan aktivitas lain saat kerjaan santai misalnya sambil membersihkan lantai atau sedang memasak dengan cara ini anda tidak perlu mencari waktu khusus.

3. Cari orang yang anda percaya bisa menjadi pelatih/mentor bagi anda
 Mencari orang yang anda percaya bisa mengajari dan membantu anda mengajarkan hal baru tidaklah mudah, tidak banyak orang yang dengan sukacita mau berbagi ilmu. cobalah langkah ini , temuilah dan bicarakan kepadanya bahwa anda tertarik dan termotivasi atas   kesuksesan yang diraihnya tentu jangan terlalu didramatisir atau lebai, ungkapkan saja secara baik dengan tulus, sampaikan anda ingin mendengar secara langsung  pahit getir memulai bisnis dll. galilah dan dengarkan dengan seksama jangan menyela pembicaraan ingat yang anda lakukan adalah mendengar, bukankah orang diciptakan mempunyai  2 telinga dan satu mulut adalah agar kita lebih banyak mendengar dan sedikit bicara. Mintalah saran saran yang seharusnya anda lakukan menurut pengalaman mereka tentang situasi Anda.

Dalam dunia saya sebagai militer ada kalimat dalam format sebelum Komandan menyampaikan perintah " Selama saya menyampaikan perintah tidak ada yang bertanya, Catat hal hal yang Penting, tanyakan bila ada yang kurang jelas setelah saya selesai menyampaikan perintah, sekarang dengarkan perintah saya!  Jadi yang anda mesti lakukan adalah mencatat apa saja yang menurut anda perlu ditanyakan kembali atau membutuhkan penjelasan lanjutan dari sang mentor ini penting, jangan basa basi dan membiarkan bahwa seolah olah anda sudah tahu apa yang mentor anda maksudkan.lebih baik bertanya daripada sesat dijalan bukan?. Demikian kira kira dengan anda membuka diri mau belajar dari orang lain maka tak lama lagi dengan berusaha sebaik yang anda bisa dengan bantuan contoh sukses orang lain. yakinlah sukses mereka akan menular kapada anda. jalin komunikasi efektif untuk memperlancar rencana anda. selamat mencoba.